Tujuan PMII

Tujuan PMII
Terbentuknya pribadi muslim Indonesia yang bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi luhur, berilmu, cakap dan bertanggung jawab dalam mengamalkan ilmunya dan komitmen memperjuangkan cita-cita kemerdekaan Indonesia.

Minggu, 11 November 2012

Ratusan Lilin Menerangi Taman Makam Pahlawan Subang



SUBANG- puluhan massa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Cabang Kabupaten Subang menggelar 1000 lilin untuk pahlawan Indonesia dan refleksi hari pahlawan di taman makam pahlawan yang terletak di Kampung Cidongkol Kelurahan Pasir Karembi, Kecamatan Subang, Minggu/11/12, dini hari kemarin.  

Sambil membawa lilin, puluhan massa tersebut nampak berbaris rapi melangkah pelan diiringi lagu wajib nasional “Gugur Bunga” dan “Syukur” menuju kompleks pemakaman. Derap langkah itu seakan memicu seseorang mahasiswa berteriak lantang membacakan puisi-puisi perjuangan sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah gugur. Tak lama kemudian berhenti di sebuah gerbang yang penuh cahaya lilin. Kemudian dengan lirih, sebuah doa dilantunkan. Menghantarkan puluhan mahasiswa itu pada renungan yang terdalam.

Selain itu, aksi teatrikal yang diperagakan oleh massa PMII Subang tersebut, mengundang perhatian banyak masyarakat yang berdesak-desakan ingin menyaksikan lebih dekat. Rasa haru tergambar dari wajah mereka yang menyaksikan aksi tersebut.


Menurut Ketua Umum PMII Cabang Subang Ade Mahmudin, bahwa hal itu merupakan bentuk kepeduliannya terhadap jasa para pahlawan yang telah berjuang membela Bangsa dan Negara.

“Kami datang kesini untuk berziarah. Dimana, sebagai momentum peringatan hari pahlawan tentunya kami ingin memberikan yang terbaik kepada mereka yang telah berjuang untuk Bangsa dan Negara ini dengan lantunan do’a untuk para pahlawan. Semoga mereka mendapatkan tempat yang layak disisi Allah,” papar Ade.

Selain berziarah, lanjut Ade kegiatan ini dijadikan sebagai pesan moral untuk para penerus Negeri ini. dimana, para pahlawan harus benar-benar dijadikan sebagai contoh untuk membangun Negeri.

“Yang terpenting adalah bagaimana pesan-pesan moral ini kami suarakan kepada semua pihak sebagai penerus Negeri ini bahwa eksistensi para pahlawan yang telah gugur di medan juang tentunya harus benar-benar dijadikan contoh untuk semua pihak. Terutama kepada para Pejabat yang cenderung berjuangnya hanya untuk kepentingannya sendiri,” lanjutnya.

Dalam orasi kebangsaannya Ade berharap agar perhatikan nasib para veteran yang sampai saat ini nasibnya masih sangat memprihatinkan.

“Veteran itu aset Negeri, tanpa mereka Negara ini tidak akan merdeka. Untuk itu saya berharap agar Pemerintah hari ini mulai membuka mata agar memperhatikan nasib para Veteran ini dengan memberikan kesejahteraan dan hidup yang layak di hari tuanya,” pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar